Lunarfurniture.com – Membahas kitchen set secara mendalam berarti terdapat berbagai macam bagian yang ada dalam kitchen set itu sendiri. Kebanyakan masyarakat kita biasanya akan lebih banyak membahas ke berbagai kelengkapan utama seperti bagian kabinet yang paling besar dan paling mudah terlihat di kitchen set mengingat posisinya yang ada di bagian atas dan bagian bawah kitchen set, bagian wastafel dan kompor yang memang memiliki peran penting dalam dunia masak memasak atau yang baru-baru ini telah banyak kita bahas, yakni bagian table top. Namun sebenarnya, masih ada beberapa bagian lain yang patut kita bahas, salah satunya adalah bagian Back Splash.
Bagian Back Splash sendiri adalah bagian dinding. Bukan sembarang dinding karena dinding ini adalah yang berposisi diantara kabinet atas dan kabinet bawah. Banyak orang berpikir area kabinet atas hanya dapat dengan mudah ditempelkan pada area dinding atas sementara itu bagian kabinet bawah layaknya lemari yang dapat sekadar ditempatkan dekat dengan tembok. Namun, hal ini ternyata tidak bernar karena kitchen set sendiri dibuat secara kesatuan sehngga dinding yang ada diantara kedua kabinet tersebut juga menyatu dalam satu unit kitchen set.
Dikarenakan termasuk dalam satu kesatuan, maka bagian back splash sendiri haruslah memiliki persyaratan tersendiri mengingat bagian ini juga rentang menghadapi berbagai hal saat proses memasak dilakukan, seperti adanya panas dan uap air, cipratan air dari tempat penyucian, atau bahkan sekadar cipratan bumbu-bumbu saat persiapan memasak. Bahan batu alam seperti granit atau marmer yang juga ada pada table top juga dapat dipakai mengingat keduanya sangat kokoh untuk dipakai. Selain itu, Bahan Stainless steel juga banyak digunakan sebagai back splash mengingat permukaanya yang halus sehingga mudah untuk dibersihkan dari kotoran seperti minyak dan saus. Stainless steel terkenal anti karat dan goresan sehingga banyak diminati sebagai back splash.
Sumber: arsitekturvaastustudio.wordpress.com