Tubuh kita adalah aset yang sangat penting untuk menunjang produktifitas kita. Sekeras apapun kita bekerja itu hanya bisa terjadi kalau tubuh kita sehat. Untuk itu kita harus menjaga kesehatan kita ini untuk mendukung kinerja kita di kantor.
Asupan yang masuk ke dalam tubuh kita sangatlah mempengaruhi kesehatan kita. Untuk itu kita harus menjaga asupan yang baik dan bergizi. Walaupun asupan yang bergizi itu terkadang dan seringkali kurang menggugah selera, tetap harus kita konsumsi kalau itu memang kebutuhan. Begitupun sebaliknya, makanan cepat saji biasanya sangat menggugah selera, tapi harus waspada resiko di baliknya.
Berolah raga juga merupakan kebutuhan untuk menjaga tubuh tetap sehat. Tubuh kita akan bermasalah kalau urang gerak. Lakukan aktifitas fisik yang ringan untuk memulainya. Terutama sekali bagi kamu yang jarang sekali olah raga, mulailah dari yang ringan. Asal itu konsisten dan rutin hasilnya akan lebih baik daripada kamu mengebutnya dalam satu waktu.
Istirahat yang cukup juga kebutuhan. Apalagi kamu pekerja kantoran yang terjadwal rutin harus bangun pagi untuk masuk kantor. Kalau kamu tidak disiplin dalam menentukan jam tidur, selain akan bermasalah sama jam bangun, tubuh kamu juga akan bermasalah. Tidur yang cukup atau ideal ada yang bilang 8 jam sehari, namun juga ada yang bilang masalahnya bukan di kuantitas tapi di kualitas. Untuk amanya mending kamu main di kuantitas dulu kalau belum tau apakah kualitas tidurmu sudah baik atau belum.
Juga pastikan tubuh kamu terhidrasi dengan baik dengan cukup asupan air mineral. Beberapa ahli berbeda pendapat soal banyak minum air mineral. Ada yang bilang justru tidak baik untuk ginjal kalau minum air terlalu banyak, ada yang bilang sebaliknya. Tapi ada pendapat ketiga yan menurut saya bisa jadi jalan tengah yaitu menggunakan warna pipis kita sebagai indikator kecukupan cairan tubuh. Jika terlalu keruh berarti kurang cairan dan jika tetap bening berarti sudah baik. Yang jelas jangan menunggu hingga haus karena itu artinya tubuh kamu sudah kekurangan cairan dari tadi.