“Memantrai” Furnitur Warisan

Lunarfurniture.com – Ketinggalan zaman dan kuno, menjadi dua kesan yang acapkali melekat pada furniture warisan. Benarkah sedemikian ketinggalan zamannya furniture warisan sampai harus disingkirkan dari ruangan?

Coba hilangkan anggapan bahwa furniture warisan pasti kuno dan tidak relevan jika ditempatkan di rumah-rumah bergaya modern. Mencoba untuk memainkan paduan furniture warisan yang bergaya old school dalam rumah-rumah bergaya modern, bukanlah pekerjaan yang sia-sia, karena melalui paduan gaya yang bertolak belakang tersebut justru dapat tercipta tampilan interior yang memikat mata.

Untuk memanfaatkan furniture warisan sebagai elemen dekoratif dalam rumah modern, Anda hanya perlu “memantrai” furniture-furniture lama yang ada dengan beberapa mantra berikut ini:

  • Lakukan pengecatan ulang pada furniture lawas yang Anda miliki. Pada umumnya, furniture lawas tampak usang lantaran warna catnya telah memudar. Dengan melakukan pengecatan ulang, Anda dapat memanfaatkan furniture lama tanpa perlu membeli furniture baru. Selain itu, Anda juga dapat mengecat furniture lawas tersebut menggunakan pilihan warna yang senada dengan interior ruang hunian Anda.
  • Tidak jarang yang merasa kurang cocok dengan warna dan corak dari kain pelapis furniture. Untuk menyiasati hal ini, Anda dapat melakukan penggantian kain pelapis (upholstery) furnitur. Dengan begitu, Anda tak perlu menyingkirkan furniture warisan hanya karena merasa tidak selera dengan corak kain pelapisnya bukan? Tinggal ganti kain pelapis, maka beres perkara!
  • Mengganti bantalan (cushion) dengan warna yang cerah dapat menjadi pilihan tepat. Cushion tidak hanya menjadikan posisi duduk jauh lebih nyaman, namun juga mampu mengubah tampilan furniture lama tampak seperti furnitur baru.

Terapkan salah satu diantara ketiga “mantra” di atas, maka furniture warisan lawas Anda tak akan kalah pamor dengan furniture baru.  

Sumber: properti.kompas.com